Siapa sajakah yang mendapatkan keuntungan dari sebuah asuransi..? Anda harus mengetahuinya. Kalau kita renungkan, sebuah polis asuransi terjual ada beberapa kelompok yang mendapat keuntungan, yaitu :
1) Pemegang Polis dan Keluarganya.
Ketika seseorang panjang umur, maka orang tersebut akan mendapatkan sejumlah nilai tertentu sebagai uang pensiun, untuk memenuhi kebutuhan hari tuanya. Sehingga kehidupannya akan tetap bagus, walau dirinya sudah tidak produktif lagi. Sebaliknya ketika seseorang meninggal, ahli warisnya menerima santunan uang klaim, yang bisa digunakan untuk kebutuhan hidup atau biaya pendidikan anak-anaknya yang ditinggalkan.
Manfaat asuransi juga bisa dirasakan ketika seseorang mengalami kemunduran kesehatan, apa lagi menderita sakit kritis seperti stroke, jantung, gagal ginjal, kanker atau yang lainnya. Penderitaan akibat penyakit itu memakan biaya luar biasa besar. Karena itu setiap orang membutuhkan asuransi, untuk mengantisipasinya sejak awal hal-hal yang demikian.
Asuransi bisa diibaratkan dongkrak mobil. Dongkrak itu memang sebuah alat yang kecil bila dibandingkan dengan sebuah mobil. Sepintas dongkrak itu tidak begitu berarti ketika mobil dalam situasi normal. Namun dongkrak ini akan senantiasa mendapingi Anda setiap kali berkendaraan, karena alat ini sangat beguna sekali ketika ban mengalami kebocoran, dongkrak tersebut akan membant Anda.
Dongkrak tersebut akan mampu mengangkat mobil sebesar 1 sd 2 ton, Anda pun hanya membutuhkan tenaga yang sangat kecil sekali untuk melakukannya. Dengan satu tangan saja Anda juga mampu, ringan sekali bukan..? begitu pula dengan premi asuransi, sangat kecil dan murah sekali, namun manfaatnya mampu menanggung beban keluarga yang sangat berat.
2) Agen Asuransi
Agen penjual akan mendapatkan komisi dari penjualannya. Dengan komisi tersebut dapat digunakan untuk memberikan pelayanan kepada nasabah, dan yang paling utama adalah untuk membiayai kebutuhan hidup keluarga dan meningkatkan taraf hidup menjadi lebih baik.
3) Perusahaan Asuransi
Perusahaan asuransi sebagai pengelola akan mendapatkan dana segar, selanjutnya perusahaan asuransi akan mengelolanya dengan baik sehingga mendapat keuntungan. Perusahaan pun akan beroperasi dengan baik, dapat membayar karyawan sehingga keluarganya dapat tercukupi kebutuhannya.
4) Negara
Negara akan memperoleh pajak dari individu (agen dan karyawan) dan perusahaan. Dengan pajak tersebut, pemerintah dapat menjalankan kegiatan pembangunan. Selain itu pemerintah juga terbantu dalam penyediaan lapangan kerja bagi masyarakat luas.
5) Pihak-pihak terkait lainnya, seperti kurir, percetakan, penjual alat kantor, dll.
Jadi, dengan menjual atau membeli asuransi, setiap orang yang terlibat menjadi pemenang.
So, dapat disimpulkan asuransi merupakan jalan terbaik untuk mendapatkan solusi bersama…atau bahasa gaulnya Win Win Solution.
Salam Cerdas
Wiwit Prayitno, S.Pt, N.Md
Sumber : VIVANews