Kumpulan Artikel Tips dan Triks Pengusaha Sukses, anda yang sudah jadi pengusaha jadikan blog ini untuk mendapatkan inspirasi dalam memaksimalkan usaha anda. Kirimkan Artikel anda di blocknotinspire@gmail.com
Kunjungi Versi Mobile KLIK http://idegilabisnis.blogspot.com/?m=1 atau ( KLIK DISINI )

Know Yourself


Pengenalan terhadap diri sendiri (know yourself) adalah salah satu kunci penting untuk proses pencapaian kita menuju kesuksesan. Banyak orang yang tidak mendapatkan progress dalam perjalanankesuksesannya semata – mata karena kurangnya pengenalan terhadap diri sendiri.
Jika kita memang mau bersungguh – sungguh untuk mencapai kesuksesan dalam kehidupan ini. Mulailah juga dengan mengenai diri kita sendiri. Mungkin kita pernah mendengar istilah SWOT (Strength – Weakness – Opportunity – Treat). Untuk proses pengenalan terhadap diri kita sendiri, kita bisa melakukan mapping diri kita sendiri dengan model SWOT ini.

Strength (Kekuatan)
Coba analisa diri kita saat ini juga. Apa yang menjadi kekuatan dalam diri kita? Apa hal yang unik yang kita miliki? Apa kelebihan yang kita miliki yang orang lain tidak miliki? Apa keunggulan yang kita punya sehingga banyak orang yang mengatakan itu yang menjadi kekuatan kita?
Setiap orang pasti memiliki kelebihan atau kekuatan dalam dirinya. Hanya saja kita perlu menyadarinya secara langsung atau orang lain yang membantu untuk mengingatkan kita mengenai Strength yang kita miliki. Setelah kita ketahui apa yang menjadi kekuatan kita, selanjutnya kita perlu mengembangkan strength point kita ini menjadi maksimal. Disinilah diperlukan yang namanya ketekunan.
Weakness (Kelemahan)
Setiap kita pasti punya kelemahan. Tidak ada seorang pun yang tidak memiliki kelemahan di dalam hidupnya. Yang bisa kita lakukan di bagian ini adalah cobalah untuk menganalisa apa yang menjadi kelemahan kita. Selanjutnya coba juga kelola apa yang menjadi kelemahan kita. Kelemahan – kelemahan yang kita kelola dengan baik ujung – ujungnya bisa menjadi kekuatan kita juga pada akhirnya.
Contohnya saja seperti ini. Saya pribadi adalah orang yang termasuk dominan otak kiri. Jadi sense kreatifitas ataupun seni memiliki point yang rendah. Tetapi saya mencoba mengelola apa yang menjadi kelemahan saya ini. Saya berlatih dan mengelola kelemahan saya ini, saya juga belajar hal – hal yang berkaitan dengan seni dan design. Alhasil saat ini saya memiliki improvement yang sangat bagus untuk design. Bahkan cukup banyak orang yang melihat hasil karya design saya yang OK jika dibandingkan beberapa tahun sebelumnya.
Seorang sahabat saya juga memiliki kelemahan dalam social skillnya. Tetapi dia tidak menyerah dan terus belajar dan berlatih untuk mengembangkan social skillnya. Alhasil, setelah proses yang cukup panjang, mencoba gagal mencoba berhasil. Saat ini, hubungan dengan orang sudah menjadi sangat luwes. Bahkan setiap orang senang untuk berinteraksi dengan dia. Temannya saat ini pun menjadi sangat banyak, ini sangat jauh berbeda dengan apa yang dimilikinya beberapa tahun sebelumnya.
So, kelemahan apapun yang saat ini kita miliki, jika kita bisa mengelolanya dengan baik, hal ini akan menjadi salah satu kekuatan kita pada akhirnya. Intinya, cobalah kelola apa yang menjadi kelemahan kita saat ini.
Opportunity (Kesempatan)
Dalam kehidupan kita saat ini, kita pasti banyak bertemu dengan kesempatan – kesempatan yang akan membawa kita menjadi naik tingkat dari posisi kita sekarang. Tentunya banyak orang yang saat kesempatan itu datang tetapi tidak siap. Akhirnya posisinya tidak bergerak kemana – mana. Untuk itulah penting bagi setiap kita untuk memaksimalkan apa yang menjadi kelebihan kita (strength) serta mempersiapkan diri supaya saat kesempatan itu datang kita sudah siap.
Saran saya, peluang / kesempatan dalam hidup kita itu sangat banyak. Bahkan saat ini begitu banyaknya peluang dan kesempatan yang beredar di hadapan mata kita. Untuk itulah kita juga memerlukan kejelian untuk menangkap peluang serta memilih mana peluang yang terbaik yang cocok untuk hidup kita. Asah terus apa yang menjadi kekuatan kita, sehingga saat peluang itu datang, kita pasti siap untuk menyambutnya.
Treat (Ancaman)
Bagian ini juga perlu menjadi perhatian kita. Dalam proses perjalanan menuju kesuksesan, pastilah ada ancaman yang akan menghalangi kita untuk pencapaian entah itu akan menghambat ataupun menghentikan proses kita. Ancaman ini bisa berasal dari faktor internal (dalam diri sendiri) bisa juga berasal dari faktor eksternal (dari luar diri kita).
Jika faktor tersebut merupakan faktor internal, mari kita kelola juga. Faktor treat internal yang menghambat diri misalnya adalah karakter atau kebiasaan yang buruk yang perlu kita ubah. Jika saat ini kita tidak mengubahnya, lama kelamaan akan menjadi semakin besar dan semakin sulit untuk ditangani. Perlu bagi kita untuk sedini mungkin mengubah hal yang buruk dengan mengeliminirnya.
Misalnya saja kebiasaan atau karakter yang dapat menjadi ancaman adalah malas. Untuk mengatasi kemalasan, perlu dilakukan dengan membuat diri kita menjadi disiplin. Coba bayangkan apa ruginya kalau kita terus menerus memiliki kebiasaan ini? Apa benefitnya jika kita mengubah kebiasaan buruk ini? Akhirnya ini akan mengubah diri kita menjadi lebih baik.
Ada lagi jenis ancaman lainnya yang berasal dari luar. Hal ini lebih sifatnya kita tidak bisa mengontrolnya. Misalnya seperti krisis ekonomi. Kita tentunya tidak bisa mengendalikan secara langsung. Tetapi yang bisa kita lakukan adalah mengendalikan diri kita dengan memiliki respon yang benar. Bukannya menyalahkan keadaan, situasi dan kondisi, tetapi berpikirlah mengenai solusi yang bisa kita ambil. Karena di setiap kondisi krisis atau masalah apapun pasti selalu ada peluang di dalamnya.
Sumber  : topmotivasi.com


Twitter Delicious Facebook Digg Favorites More