Kumpulan Artikel Tips dan Triks Pengusaha Sukses, anda yang sudah jadi pengusaha jadikan blog ini untuk mendapatkan inspirasi dalam memaksimalkan usaha anda. Kirimkan Artikel anda di blocknotinspire@gmail.com
Kunjungi Versi Mobile KLIK http://idegilabisnis.blogspot.com/?m=1 atau ( KLIK DISINI )

Aksesoris dari Sisik Ikan


Usia bukan hambatan bagi seseorang untuk berkreasi. Bahkan pada orang-orang tertentu semakin bertambahnya usia menjadikannya semakin kreatif. Paling tidak semangat ini ditunjukkan oleh Wayan Sutiarti Mastoer yang baru mulai menekuni hobinya ketika telah memasuki masa pensiun. Dia pun berinovasi dengan memanfaatkan sisik ikan jadi aksesoris. 

"Bidang yang saya tekuni sekarang memang jauh dari pekerjaan saya dulu. Dulu saya terlalu sibuk di kantor, sibuk urus keluarga, sekarang setelah pensiun saya ingin mencari kesenangan saya, hobi saya," ungkap Wayan.

Dan di luar dugaan Wayan, ternyata hobi lama yang baru ditekuninya kembali pada tahun 1997 berkembang menjadi bisnis yang menjanjikan. Walhasil, masa pensiun yang dijalaninya justru menjadi awal baginya menekuni bisnis kerajinan bunga kering.

"Padahal tadinya hanya ingin mengisi masa pensiun, mengisi waktu luang dengan sesuatu yang saya sukai," ujarnya.

Di tangannya, sisik ikan yang berbau amis itu, diubah menjadi aksesoris-aksesoris yang indah, mulai dari kalung, bros, giwang, anting, dan sebagainya. "Sisik ikan ini saya dapat dari pasar Genteng, Surabaya. Satu karung sisik ikan hasil pengumpulan beberapa hari, dibawa ke rumah saya. Baunya benar-benar bau amis. Karena itu setiap kali karungan sisik datang ke rumah, maka hari itu juga harus dikerjakan, paling tidak dibersihkan hingga tidak berbau lagi." katanya.

"Untung saya bukan orang yang penjijik, sehingga tidak masalah bagi saya menggarap sisik-sisik itu. Untuk membersihkan segala kotoran, saya cuci berkali-kali, setelah itu direndam semalaman dengan kaporit. Setelah bersih dan tidak berbau lagi, dikeringkan, namun jangan terlalu panas nanti melinting. Setelah itu, siap dibentuk dan diberi pewarnaan, pakai pewarna tekstil biasa," jelasnya panjang lebar.

Ternyata, tambahnya, aksesoris dari sisik ikan ini, banyak yang suka. Bukan hanya para remaja saja, tapi para ibu pun menyukainya. "Lihat ini, hampir semua produk dari sisik ikan ludes terjual di hari pertama pameran," kata Wayan.


Sumber : ciputraentreprenuerchip.com


Twitter Delicious Facebook Digg Favorites More